Anugerah Kebudayaan merupakan komitmen pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengapresiasi tokoh yang memiliki komitmen kuat terhadap pewarisan nilai-nilai kebudayaan baik benda maupun takbenda. Melalui kegiatan ini internalisasi nilai budaya dalam kerangka penguatan karater bangsa dapat terwujud.
Penganugerahan kebudayaan dan penghargaan maestro seni tradisi menjadi upaya pembinaan dan apresiasi terhadap sumber daya manusia kebudayaan yang memiliki komitmen kuat terhadap nilai-nilai kebudayaan melalui upaya pewarisan, pengembangan, dan pemanfaatan, khususnya seni tradisi. “
Selain itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy mengatakan bentuk keseriusan Kemendikbud dalam mempertahankan nilai-nilai budaya adalah dengan disahkan Undang-undang pemajuan kebudayaan. Adanya undang-undang ini menjadi pijakan pemerintah semakin kuat untuk mendukung eksistensi dari berbagai sumber kebudayaan yang ada, sehingga dapat terus dikembangkan dan menjadi kekayaan khasanah bangsa Indonesia di masa depan.
Tahun 2017 merupakan tahun ke 6 dalam penyelenggaraan anugerah kebudayaan dan diselenggarakan di Kantor Kemendikbud. Pada tahun ini sebanyak 47 orang akan menerima penghargaan yang dibagi dalam delapan kategori, yaitu kategori bintang budaya parama dharma sebanyak 3 penerima, satyalancana kebudayaan sebanyak 8 orang, pencipta, pelopor dan pembaru
sebanyak 8 penerima, pelestari sebanyak 8 penerima, komunitas sebanyak 3 komunitas, anak remaja sebanyak 5 penerima, pemerintah daerah sebanyak 5 penerima, perorangan asing sebanyak 3 penerima, dan maestro seni tradisi sebanyak 4 penerima.
Budayawan yang menerima penghargaan tersebut antara lain Addie MS, Christ Fautngil, I Wayan Dian Bhaswara, dan Al Muzjazi Mulku. Sedangkan untuk kategori komunitas yang menerima penghargaan adalah Kampung Tarung Waikabubak dari Nusa Tenggara Timur, Komunitas Gamelan Kyai Kanjeng Yogyakarta, dan Komunitas Ulu Ambek Nagari Lubuk Pandan. Penerima kategori bintang budaya parama diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada tanggal 17 Agustus lalu.
Tidak hanya warga negara Indonesia, orang asing juga ada yang menerima penghargaan yaitu Richard Harry Chauvel dari Australia, Annabel The Gallop dari Inggris, dan Mitsuo Nakamura dari Jepang. Kemudian kategori Pemerintah Daerah diraih oleh Pemerintah Kota Banda Aceh, Pemerintah Kota Gorontalo, Pemerintah Kota Sawahlunto, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi.
Mendikbud berharap, penerima penghargaan dapat mewariskan ilmunya kepada generasi muda, sehingga seni budaya yang ada tidak terputus dan terus lestari. Tidak hanya itu, Hilmar mengatakan perlu adanya sinergi antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dalam memaksimalkan potensi warisan budaya Indonesia. “Tahun 2018, kegiatan anugerah kebudayaan akan ada skema kerja sama antara Direktorat Jenderal Kebudayaan dengan pemerintah daerah dan komunitas. Jika memungkinkan juga dengan sektor usaha untuk memperkuat bermacam-macam kegiatan.”
Ia menambahkan, Kemendikbud akan menggandeng Kementerian Pariwisata untuk menyinergikan festival-festival budaya yang diselenggarakan Kemendikbud, Kemenpar, dan Pemda, total akan ada lebih dari 100 event unggulan seperti festival budaya. Hasil sinergi akan berwujud satu kalender bersama yang memuat jadwal festival dan kegiatan kebudayaan di seluruh Indonesia.
Hilmar berharap kegiatan ini tidak berhenti pada apresiasi terhadap objek pemajuan kebudayaan dan SDM kebudayaan saja, tetapi harus dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis kebudayaan. (*)
ANUGERAH KEBUDAYAAN
47 penerima Anugerah Kebudayaan dari 8 kategori
Gelar Tanda Kehormatan Presiden Republik Indonesia
3 penerima Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma
8 penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Kebudayaan
8 penerima penghargaan kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru
8 penerima penghargaan kategori Pelestari
5 penerima penghargaan kategori Anak dan Remaja
4 penerima penghargaan kategori Maestro Seni Tradisi
5 penerima penghargaan kategori Pemerintah Daerah
3 penerima penghargaan ketegori Komunitas
3 penerima penghargaan kategori Perorangan Asing
Komunitas Peraih Anugerah Kebudayaan
Daftar lengkap dan profil penerima Anugerah Kebudayaan dapat diakses melalui QR code berikut: